Gladen Jemparingan di Tebing Breksi |
Ada yg berbeda kali ini. Bila biasanya saya dan @wardhaayu blajar panahan modern dg berdiri dan jarak tembak 5-7meter, kali ini kita sedang serius blajar jemparingan. šÆ
Apa sih bedanya panahan modern dan jemparingan? Di panahan modern kita akan blajar memanah dg posisi berdiri sedangkan jemparingan, kita dituntut memanah dg duduk bersila atau bersimpuh. š
Sulit mana? Bagi saya yg awam, jelas sulit jemparingan. Bukan hanya ttg posisi memanahnya saja, tp jarak tembaknya juga. Pada jemparingan ini target utama adalah bandul sepanjang 30-40 cm dg jarak 30 m dari pemanah. š¹
Wow kan!! Jemparingan ini awalnya hanya dimainkan oleh anggota keluarga kerajaan dan orang-orang lain yang dianggap punya posisi sosial tinggi. Dalam perkembangannya, seni memanah ini menjadi olaharaga bagi semua orang. šÆ
Menariknya jemparingan ini adalah semua peserta wajib mengenakan pakaian tradisional Jawa, lengkap dengan jarik, blangkon, kebaya untuk peserta perempuan dan beskap untuk peserta laki-laki, bahkan ada yang melengkapinya dengan keris. Melihat jemparingan ini serasa kembali ke zaman dahulu atau merasa sedang berada di film kolosal, karena memang nuansanya seperti itu.
Terkecuali pemanah awal seperti saya, dalam latihan masih diperkenankan memakai baju biasa. Pemanah awal biasa disebut cantrik. Beda tipis ya ama cantik š. Hal lain yg mengenakkan adalah pemahan senior yg super ramah dan tlaten mengajari. Juga disediakan suguhan makanan tradisional seperti kacang rebus, pisang, tahu bakso, ketala goreng, arem arem, rambutan dan air mineral.
Terkecuali pemanah awal seperti saya, dalam latihan masih diperkenankan memakai baju biasa. Pemanah awal biasa disebut cantrik. Beda tipis ya ama cantik š. Hal lain yg mengenakkan adalah pemahan senior yg super ramah dan tlaten mengajari. Juga disediakan suguhan makanan tradisional seperti kacang rebus, pisang, tahu bakso, ketala goreng, arem arem, rambutan dan air mineral.
Kenapa saya senang memanah ataupun jemparingan? Karena memanah dan jemparingan itu olah raga, olah rasa dan olah pikir. Otot tangan kamu kudu bakoh koyo benteng pendem, atimu kudu tenang lan ayem koyo banyu njroning kendhi, pikiranmu kudu fokus mengarep menyang tujuan. š¹
Yukk blajar panahan dan jemparingan bareng. Ini bukan sekedar olahraga tapi juga tradisi yg perlu dijaga agar tetap lestari.
Yg spesial lagi, moment ini didokumentasikan oleh photographer muda nan handal @fikrofiq. Kami bahkan tak sempat mengambil gambar karena sibuk blajar tehnik yg rumit š . Thanks for nice pictureš. Foto nya sangat diluar ekspektasi kebagusannya hehe
Post on Instagram.
0 komentar:
Posting Komentar